Nama asli kepulauan kita, kenapa tidak dijadikan nama negara?????
Sejak zaman Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, para penghuni pulau ini menyebut gugusan kepulauan dari Sabang sampai Merauke adalah Nusantara. Nusantara pertama kali disebutkan dalam naskah pertama kali pada saat Gajahmada melakukan Sumpah Pallapa, yang menyebutkan kata Nusantara yang artinya gugusan kepulauan yang dikuasai oleh 10 kerajaan di dalamnya. Gajahmada bersumpah tidak akan memakan buah Pallapa sebelum menundukan 10 kerajaan di Nusantara. Dari sumpah itulah, kata Nusantara semakin familiar bahkan bekas jajahan Majapahit baik di Malaysia, Philipina, Singapure, dan Thailand hingga kini masih mengenal kata Nusantara. Terlebih lagi Malaysia, pada kamus besar bahasa Melayu tertulis kata Nusantara yang artinya gugusan kepulauan Melayu.
Lantas kenapa para pendiri bangsa kita mendirikan nama negara dengan nama Indonesia? sebenarnya ini sulit untuk dimaklumi. Nama Indonesia berasal dari bahasa Yunani yang artinya Indo dan Nesia. Indo artinya India, dan Nesia artinya kepulauan, jadi bila digabung maka secara harfiah Indonesia berarti Kepulauan India. Ketika penjelajahan jalur rempah-rempah bangsa barat mengira bahwa Indonesia adalah bangsa India, hingga tak heran jika muncul nama Indonesia untuk menyebut gugusan pulau-pulau Nusantara. Namun tak habis pikir, mengapa kesalahan bangsa barat yang mengira kita adalah bangsa India dimaklumi oleh para pendiri bangsa hingga kemudian dijadikan nama negara. Mungkin maksud bapak-bapak dulu nama Indonesia lebih keren daripada Nusantara. Padahal justru jika kita konsisten menggunakan bahasa Yunani untuk menyebut kepulauan kita, maka Malaysia lah yang lebih tepat, karena penduduk Nusantara adalah sebagian besar bangsa Melayu maka lebih tepat jika disebut kepulauan Melayu (Malaysia). Founding Father kita entah tidak mengerti arti nama Indonesia atau bagaimana sejarahnya saya sungguh kurang paham. Padahal dalam sejarah perjuangan bangsa, orang yang pertama kali mengenalkan kembali kata Nusantara untuk menyebut wilayah penjajahan Belanda adalah Ki Hajar Dewantoro.
Mungkin para pembaca berkomentar, lantas jika sudah terlanjur menggunakan Indonesia mengapa dipermasalahkan?? Ya,, Indonesia sudah terlanjur dikenal luas oleh bangsa kita sendiri. Artinya Indonesia suah menjadi sebuah nama bangsa bukan hanya nama negara. Rasanya sangat sulit untuk merubah nama suatu negara, meskipun banyak negara di dunia yang melakukannya contohnya yang paling dekat adalah Burma menjadi Myanmar, Larantuka menjadi Philipina, Tumasek menjadi Singapura, Siam menjadi Thailand. Namun maksud Saya disini memperkenalkan kepada Saudara bahwa Nusantaralah nama asli dari kita.
